Essai

Masa depan di Persimpangan: Pelajaran Antikorupsi dari Kasus Sahbirin Noor

Korupsi adalah musuh utama bagi Pembangunana di Indonesia. Praktik ini tidak hanya merusak keungan negara, tetapi juga kepercayaan publik terhadap pemerintah. Setiap kasus korupsi, menjadi pukulan telak bagi upaya menciptakan pemerintahan yang bersih dan berintegritas, terutama yang melibatkan pejabat publik. Salah satu kasus yang baru saja mencuat akhir-akhir ini adalah korupsi yang melibatkan seorang tokoh penting di Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor atau yang biasa disapa dengan Paman Birin. Kalimantan Selatan,

Membangun Ketenangan Melalui Syukur dan Ikhlas

Di era modern saat ini, manusia sering kali dihadapkan dengan berbagai tantangan psikologis dan emosional yang kompleks, seperti kecemasan, stres, dan ketidakpuasan hidup. Stres ini bisa muncul sebagai akibat tekanan dari pekerjaan, tuntutan sosial, dan beban finansial yang terus meningkat. Kecemasan terasa semakin umum ditengah ketidakpastian masa depan dan perubahan cepat dalam kehidupan. Sementara itu, ketidakpuasan sering kali berakar dari perbandingan sosial dan ekspresi yang tidak sesuai dengan realitas, diperparah

Dari Pancasila ke Patah Hati: Mengapa Indonesia Mengalami Kemalangan Etika?

Krisis etika dan moral di Indonesia menjadi permasalahan yang semakin mendesak terutama bagi generasi muda. Pancasila sebagai dasar negara hendaknya menjadi pedoman pembentukan karakter dan etika masyarakat. Namun kenyataan menunjukkan nilai-nilai Pancasila seringkali diabaikan. Artikel ini membahas penyebab kemalangan etika di Indonesia dan pentingnya Pancasila dalam mengatasi tantangan ini. Krisis moral yang terjadi saat ini ditandai dengan hilangnya karakter baik di kalangan remaja yang dapat menimbulkan berbagai permasalahan sosial. Menurut

Harmoni Antara Tauhid dan Tradisi di Kalangan Masyarakat Banjar

Kalimantan Selatan adalah salah satu Provinsi yang terletak di Pulau Kalimantan, Banyak hal-hal menarik dari setiap sudut tempat, budaya, bahasa dan masih banyak lagi. Sayangnya hanya sedikit dari sekian banyak orang yang mengetahui fakta tersebut. Provinsi yang sering dijuluki dengan “Bumi Lambung Mangkurat” ini menyimpan begitu banyak hal-hal menarik salah satunya dari para penduduknya. Masyarakat banjar, yang menjadi warga pribumi Kalimantan Selatan terkenal dengan kearifan lokal dan menjunjung tinggi tradisi

Santri Sebagai Motor Penggerak Perubahan Sosial

Santri dan pesantren merupakan dua elemen penting dalam sejarah dan perkembangan Islam di Indonesia. Secara etimologi, “santri” berasal dari bahasa Sanskerta “shastri” yang berarti seseorang yang belajar kitab-kitab agama. Menurut KBBI, kata “santri” memiliki dua pengertian, yaitu: orang yang mendalami agama Islam, dan orang yang beribadah dengan sungguh-sungguh; orang yang saleh. Santri pada umumnya didefinisikan sebagai seseorang yang belajar di pesantren mengenai ilmu agama, seperti tauhid, fiqih, tasawuf, dan akhlak.

Pendidikan Sejarah: Kunci Membentuk Karakter Bangsa dan Membangun Masa Depan

Pendidikan Sejarah adalah suatu wahana penting dalam pendidikan suatu bangsa. Suatu kenyataan yang tak dapat dipungkiri banyak negara di dunia ini yang menempatkan pendidikan sejarah sebagai unsur penting dalam pendidikan kebangsaan mereka. Hal ini disebabkan adanya keyakinan bahwa materi pendidikan sejarah mampu mengembangkan sifat dan karakter generasi muda bangsa. Ketika generasi muda ini menjadi pemegang peran utama dan pendukung dalam menjalankan kehidupan bangsa maka karakter yang sudah terbentuk pada diri

Antara Pasrah dan Menyerah: Makna, Perbedaan, dan Implementasinya

Mungkin kita tidak asing dengan kata “pasrah” dan “menyerah.” Keduanya tampak serupa, bahkan mungkin sebagian dari kita menganggapnya sama. Namun, “pasrah” dan “menyerah” tentu bukanlah hal yang sama. Masing-masing kata memiliki konotasi, denotasi, dan fungsi yang berbeda. Sayangnya, penafsiran yang singkat dan kurangnya pemahaman sering membuat kita mengabaikan perbedaan ini. Tidak jarang kita memberikan definisi tanpa landasan keilmuan yang kredibel. Kerancuan pemaknaan ini sering kita temui dalam pergaulan dan diskusi

Menyelami Keberkahan Ilmu: Pelajaran Berharga dari Kitab Ta'lim Muta'alim

Pendidikan merupakan lembaga utama yang memiliki peran penting dalam membangun dan menumbuh kembangkan peradaban. Pendidikan menentukan maju mundurnya suatu peradaban. Bahkan, peradaban dan kebudayaan umat manusia tidak akan pernah muncul tanpa ada lembaga yang mengarahkan manusia kearah tersebut. Karena manusia larir kedunia dalam keadaan tidak memiliki daya dan ilmu yang dapat membuatnya berkembang lebih maju. Sejarah islam memiliki seorang tokoh yang memiliki kepeduliaan tinggi terhadap belajar, syaikh Az-Zarnuji. Dalam kitab

Perkembangan Filsafat Hukum dari Masa Purba hingga Sekarang

MASA YUNANI a. Masa Pra-Socrates (± 500 S.M) Awalnya, sebelum Socrates para filsuf belum sepenuhnya memperhatikan filsafat hukum. Mereka lebih fokus pada penelitian tentang alam semesta, dengan pandangan bahwa segala sesuatu berasal dari unsur-unsur seperti air, udara, atau api. Pitagoras merupakan salah satu yang pertama kali menyinggung tentang manusia sebagai objek filsafat, dengan konsep katarsis jiwa. b. Masa Socrates, Plato, dan Aristoteles Socrates menjadi tokoh penting dalam memulai pemikiran tentang

Wawasan Nusantara sebagai Geopolitika Indonesia

Kata “wawasan” mengandung arti pandangan, tinjauan, penglihatan, atau tanggapan inderawi. Istilah “nusantara” digunakan untuk menggambarkan kesatuan wilayah perairan dan gugusan pulau-pulau Indonesia yang terletak antara Samudera Pasifik dan Samudera Hindia serta antara benua Asia dan Australia. Untuk membina dan menyelenggarakan kehidupan nasional, bangsa Indonesia merumuskan suatu landasan visional yang membangkitkan kesadaran untuk menjamin persatuan dan kesatuan dalam kebhinekaan. Landasan visional ini dikenal dengan istilah Wawasan Kebangsaan atau Wawasan Nasional, yang