#mahasantripbsb

Senyum Udang milikmu

Dengan tungkai kecil ini, aku berlariMenapakkan jejak ke permai MentariSemerbak Bunga yang mewangiMenyertai dengan menari Kala rintik hujan datangGerimis kecil menitik di luas lapangDengan perlahan tapi pastiMenghampari dan membasahi Kau pun datang menghampiriBagaikan pahlawan dalam mimpiMenguras habis awan gelapMendatangkan Pelangi yang gemerlap Pohon pun tertawa, karena melihat hal ituSehingga Angin menghembus ringan LangkahmuAwan pun bergembira menyambut muSehingga burung-burung bernyayi mengiringi mu Begitupun dengan dirikuAku terpukau dengan lihaimuHati kecil mungil ini

Mengurai Kompleksitas: Dinamika Organisasi Politik Mahasiswa dalam Membentuk Generasi Pemimpin

Organisasi politik mahasiswa telah lama menjadi wadah strategis bagi mahasiswa untuk terlibat dalam aktivitas politik dan sosial. Dalam idealnya, organisasi ini dirancang untukmenjadi tempat belajar, berlatih, dan membangun kemampuan kepemimpinan yang nantinya akan berguna bagi masyarakat luas. Namun, kenyataan di lapangan sering kali menyimpang dari idealisme tersebut. Kompleksitas dinamika dalam organisasi ini memunculkan pertanyaan mendasar: “Apakah organisasi politik mahasiswa benar-benar dapat berfungsi sebagai laboratorium pemimpin masa depan, ataukah lebih sering

Masa depan di Persimpangan: Pelajaran Antikorupsi dari Kasus Sahbirin Noor

Korupsi adalah musuh utama bagi Pembangunana di Indonesia. Praktik ini tidak hanya merusak keungan negara, tetapi juga kepercayaan publik terhadap pemerintah. Setiap kasus korupsi, menjadi pukulan telak bagi upaya menciptakan pemerintahan yang bersih dan berintegritas, terutama yang melibatkan pejabat publik. Salah satu kasus yang baru saja mencuat akhir-akhir ini adalah korupsi yang melibatkan seorang tokoh penting di Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor atau yang biasa disapa dengan Paman Birin. Kalimantan Selatan,

Tahun baru

Tahun lama berlalu pergi,Membawa kenangan dan cerita.Tahun baru datang menghampiri,Membawa harapan dan impian.Malam kembang api bersinar,Suara meriam menggema.Hari baru menyambut kita,Dengan senyum dan cinta.Waktu terus berjalan,Membawa perubahan dan kemajuan.Tahun baru membawa semangat,Untuk meraih mimpi dan kebahagiaan.Semoga tahun ini membawa,Kebahagiaan dan kesuksesan.Semoga impian menjadi kenyataan,Dan cinta selalu menyertai. Selamat Tahun Baru!

Membangun Ketenangan Melalui Syukur dan Ikhlas

Di era modern saat ini, manusia sering kali dihadapkan dengan berbagai tantangan psikologis dan emosional yang kompleks, seperti kecemasan, stres, dan ketidakpuasan hidup. Stres ini bisa muncul sebagai akibat tekanan dari pekerjaan, tuntutan sosial, dan beban finansial yang terus meningkat. Kecemasan terasa semakin umum ditengah ketidakpastian masa depan dan perubahan cepat dalam kehidupan. Sementara itu, ketidakpuasan sering kali berakar dari perbandingan sosial dan ekspresi yang tidak sesuai dengan realitas, diperparah

Dari Pancasila ke Patah Hati: Mengapa Indonesia Mengalami Kemalangan Etika?

Krisis etika dan moral di Indonesia menjadi permasalahan yang semakin mendesak terutama bagi generasi muda. Pancasila sebagai dasar negara hendaknya menjadi pedoman pembentukan karakter dan etika masyarakat. Namun kenyataan menunjukkan nilai-nilai Pancasila seringkali diabaikan. Artikel ini membahas penyebab kemalangan etika di Indonesia dan pentingnya Pancasila dalam mengatasi tantangan ini. Krisis moral yang terjadi saat ini ditandai dengan hilangnya karakter baik di kalangan remaja yang dapat menimbulkan berbagai permasalahan sosial. Menurut

Mencetak Role-model Antikorupsi Lewat Diklat Penguatan Integrasi

Mulai Kamis hingga Sabtu, 12-14 Desember 2024 KEMENAG RI mengadakan Diklat penguatan nilai-nilai integritas dan antikorupsi bagi mahasantri penerima Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB). Berlokasi di Hotel Naraya Jakarta Timur, kegiatan ini dibuka oleh Inspektur Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia Dr. H. Faisal Ali Hasyim, SE., M.Si., CA., CSEP. serta dihadiri oleh perwakilan mahasantri mitra PBSB. Dalam sambutannya beliau memberikan gambaran umum pentingnya integritas dalam jiwa mahasantri. Sekitar 50 mahasantri

Refleksi Harlah CSSMoRA Ke-17

Pada tanggal 11 November 2024, CSSMoRA sukses menggelar acara Refleksi harlah Ke-17 dengan tema “17 Years of Meaning Journey.” Acara yang dilaksanakan secara daring melalui zoom meeting yang dihadiri oleh mahasantri-mahasantri penerima program beasiswa santri berprestasi yang tersebar di 32 Perguruan Tinggi. Kegiatan ini diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, sambutan dari Ketua Panitia Elva Elvira, Ketua Umum CSSMoRA Khidran Arfiansyah, dan Kapupenmas Setjen Kemenag Dr. Ruchman Basori, M.Ag, yang

Memahami Web 3 dan Blockchain Lebih Mendalam

Web 3 tidak hanya sebuah evolusi internet tetapi juga revolusi dalam cara manusia bertransaksi dan berinteraksi secara digital. Teknologi blockchain, sebagai tulang punggung Web 3, adalah inovasi yang memungkinkan desentralisasi dan transparansi di seluruh jaringan. Apa itu blockchain? Blockchain adalah buku besar digital yang tersebar di jaringan komputer. Setiap transaksi yang terjadi dicatat dalam blok, yang kemudian dihubungkan satu sama lain membentuk rantai (chain). Teknologi ini tahan terhadap manipulasi karena

Teori Kebutuhan Maslow: Memahami Hierarki Kebutuhan Manusia

Setiap Individu, dalam perjalanan hidupnya, memiliki serangkaian kebutuhan yang bervariasi, mulai dari yang paling mendasar hingga yang paling tinggi. Konsep ini digambarkan dalam piramida Maslow, yang menunjukkan urutan kebutuhan manusia. Berikut adalah penjelasan mengenai tingkatan-tingkatan dalam piramida tersebut: Fajar Fathurahman (CSSMoRA Universitas Nahdhatul Ulama Indonesia)