Jakarta, 5 September 2022. Perwakilan Pengurus Nasional CSSMoRA melakukan audiensi kepada Kementerian Agama Republik Indonesia di Kantor Kementerian Agama. Hasil audiensi dari Prof. Dr. Waryono Abdul Ghofur, M. Ag. selaku Direktur PD Pontren Kemenag RI dan Dr. Basnang Said, S. Ag., M. Ag. sebagai Kepala Subdit Pesantren Dit Pendidikan dan Pondok Pesantren Ditjen Islam Kementerian agam RI dan beberapa petinggi PBSB, membawa berita baik terhadap rencana ke depan Pengurus Nasional CSSMoRA periode 2022/2023.
Salah satu pesan penting dari Pak Waryono, bahwa CSSMoRA harus tanggap terhadap isu-isu kepesantrenan dan kemasyarakatan.
Hal yang paling berkesan bagi CSSMoRA yaitu Kementerian Agama sangat mengharapkan kemajuan dari kepengurusan saat ini karena ia memiliki SDM melimpah dari berbagai latar belakang keilmuan yang berbeda-beda. Selain itu, Pak Waryono mengatakan bahwa terdapat beberapa agenda yang akan dilaksanakan oleh Kementerian Agama RI salah satunya yaitu simposium. Beliau memberikan kepercayaan kepada CSSMoRA untuk bisa mensukeskan agenda tersebut.
Dalam pertemuan yang di laksanakan di kantor Kementerian Agama RI tersebut, Pak Basnang Said juga memberikan pesan bahwa koneksi antara mahasantri PBSB tingkat S2 dengan Pengurus Nasional CSSMoRA harus lebih ditingkatkan.
Nusul Akbar, selaku Ketua Nasional CSSMoRA meyakinkan pihak Kementerian Agama bahwa di periode ini telah membentuk sebuah lembaga yang menaungi Mahasantri PBSB tingkat S2 yaitu Badan Semi Otonom (BSO) Santri Magister, sehingga lebih memudahkan koordinasi dengan teman-teman CSSMoRA tingkat S2 yang tersebar di 5 Perguruan Tinggi Mitra di Indonesia.
Nusul juga menyampaikan bahwa ada program unggulan Pengurus Nasional Periode 2022/2023 yaitu “Pengabdian Anak Bangsa”, dan besar harapan Pengurus Nasional CSSMoRA dapat bersinergi dengan Kementerian Agama RI. Pada saat kesempatan yang sama, Pengurus Nasional CSSMoRA juga menyempatkan bertemu dengan salah satu Pengelola Awal PBSB yaitu Ruchman Basori yang sekarang menjabat sebagai Kasubdit Sarana dan Prasarana serta Kemahasiswaan Diktis Kemenag RI. Beliau mengatakan bahwa alumni PBSB memiliki kesempatan yang sangat besar untuk melanjutkan pendidikan S2 di dalam maupun luar negeri. Adanya program baru Kemenag RI yaitu Kementerian Agama LPDP yang terbuka bagi banyak kalangan salah satunya alumni PBSB diharapkan bahwa potensi para alumni dapat memberikan masa depan yang gemilang untuk negeri ini. Namun dalam program tersebut sangatlah selektif dalam menentukan penerima beasiswa tersebut demi mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Ditulis oleh Immanuna (Kominfo Nasional CSSMoRA)